Archive | November 2013

Masalah Sosial “Kenakalan Remaja”

Akhir-akhir ini fenomena kenakalan remaja makin meluas. Bahkan hal ini sudah terjadi sejak dulu. Para pakar psikolog selalu mengupas masalah yang tak pernah habis-habisnya ini. Kenakalan Remaja, seperti sebuah lingkaran hitam yang tak pernah putus. Sambung menyambung dari waktu ke waktu, dari masa ke masa, dari tahun ke tahun dan bahkan dari hari ke hari semakin rumit. Masalah kenalan remaja merupakan masalah yang kompleks terjadi di berbagai kota di Indonesia. Sejalan dengan arus modernisasi dan teknologi yang semakin berkembang, maka arus hubungan antar kota-kota besar dan daerah semkain lancar, cepat dan mudah. Dunia teknologi yang semakin canggih, disamping memudahkan dalam mengetahui berbagai informasi di berbagai media, disisi lain juga membawa suatu dampak negatif yang cukup meluas diberbagai lapisan masyarakat.
Kenakalan remaja biasanya dilakukan oleh remaja-remaja yang gagal dalam menjalani proses-proses perkembangan jiwanya, baik pada saat remaja maupun pada masa kanak-kanaknya. Masa kanak-kanak dan masa remaja berlangsung begitu singkat, dengan perkembangan fisik, psikis, dan emosi yang begitu cepat. Secara psikologis, kenakalan remaja merupakan wujud dari konflik-konflik yang tidak terselesaikan dengan baik pada masa kanak-kanak maupun remaja para pelakunya. Seringkali didapati bahwa ada trauma dalam masa lalunya, perlakuan kasar dan tidak menyenangkan dari lingkungannya, maupun trauma terhadap kondisi lingkungannya, seperti kondisi ekonomi yang membuatnya merasa rendah diri.

Mengatasi kenakalan remaja, berarti menata kembali emosi remaja yang tercabik-cabik itu. Emosi dan perasaan mereka rusak karena merasa ditolak oleh keluarga, orang tua, teman-teman, maupun lingkungannya sejak kecil, dan gagalnya proses perkembangan jiwa remaja tersebut. Trauma-trauma dalam hidupnya harus diselesaikan, konflik-konflik psikologis yang menggantung harus diselesaikan, dan mereka harus diberi lingkungan yang berbeda dari lingkungan sebelumnya. Pertanyaannya : tugas siapa itu semua ? Orang tua-kah ? Sedangkan orang tua sudah terlalu pusing memikirkan masalah pekerjaan dan beban hidup lainnya. Saudaranya-kah ? Mereka juga punya masalah sendiri, bahkan mungkin mereka juga memiliki masalah yang sama. Pemerintah-kah ? Atau siapa ? Tidak gampang untuk menjawabnya.

“Faktor utama kenakalan remaja adalah kurangnya kasih sayang dan perhatian dari orang tua sehingga perlu perhatian khusus dari orangtua dan orangtua perlu mengajarkan tanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya,” ungkap Anti (Siswa kelas 11 SMK Negeri 3 Bekasi)  saat diwawancarai, Minggu (24/11/2013).

xx
Kenakalan remaja, merupakan salah si anak? atau orang tua? Karena ternyata banyak orang tua yang tidak dapat berperan sebagai orang tua yang seharusnya. Mereka hanya menyediakan materi dan sarana serta fasilitas bagi si anak tanpa memikirkan kebutuhan batinnya. Orang tua juga sering menuntut banyak hal tetapi lupa untuk memberikan contoh yang baik bagi si anak. Sebenarnya kita melupakan sesuatu ketika berbicara masalah kenakalan remaja, yaitu hukum kausalitas. Sebab, dari kenakalan seorang remaja selalu dikristalkan menuju faktor eksternal lingkungan yang jarang memerhatikan faktor terdekat dari lingkungan remaja tersebut dalam hal ini orangtua. “Faktor lainnya penyebab kenakalan remaja terjadi karena lingkungan pergaulan yang kurang baik, mereka yang awalnya ingin gaul justru jadi salah gaul, dan juga tidak memanfaat waktu luang untuk hal-hal positif,” ungkap Anti

Orang tua, sering lupa bahwa prilakunya berakibat pada anak-anaknya. Karena kehidupan ini tidak lepas dari contek-menyontek prilaku yang pernah ada. Bisa juga karena ada pembiaran terhadap perilaku yang mengarah pada kesalahan, sehingga yang salah menjadi kebiasaan. Para orang tua jangan berharap anaknya menjadi baik, jika orang tuanya sendiri belum menjadi baik. Sebenarnya nurani generasai ingin menghimbau “Jangan ajari kami selingkuh, jangan ajari kami ngomong jorok, tidak jujur, malas belajar, malas beribadah, terlalu mencintai harta belebihan dan lupa kepada Sang Pencipta”

Tulisan ini mencoba mengajak merenung bagi orangtua, bahwa kenakalan tak selalu identik dengan remaja, tapi justru banyak kenakalan yang dilakukan oleh para orangtua (di rumah, di masyarakat, dan di pemerintahan) yang akhirnya juga menjadi inspirasi remaja untuk berbuat nakal.

REMOTE PROCEDURE CALL

Remote Procedure Call (RPC) adalah sebuah protokol untuk meminta layanan dari sebuah program yang terletak di komputer remote melalui jaringan tanpa harus memahami teknologi di bawah lapisan jaringan. RPC mengandaikan adanya suatu protokol transport tingkat rendah, seperti TCP atau UDP, untuk membawa data pesan antara program berkomunikasi. RPC mencakup lapisan Transport dan lapisan Aplikasi dalam System Interconnection Model OSI (Open) komunikasi jaringan. RPC membuat lebih mudah untuk mengembangkan aplikasi yang mencakup beberapa program didistribusikan dalam jaringan.

RPC menggunakan model klien / server. Program meminta adalah klien dan program layanan yang menyediakan adalah server. Pertama, proses pemanggil mengirimkan pesan panggilan yang meliputi penentuan parameter prosedur untuk proses server. Kemudian, proses pemanggil menunggu pesan balasan (blok). Selanjutnya, proses pada sisi server, yang aktif sampai kedatangan pesan panggilan, ekstrak parameter prosedur, menghitung hasil, dan mengirimkan pesan balasan. Server menunggu untuk pesan panggilan berikutnya. Akhirnya, proses pada penelepon menerima pesan balasan, ekstrak hasil prosedur, dan penelepon melanjutkan eksekusi.

Kelebihan RPC

ƒ Relatif mudah digunakan : 
Pemanggilan remote procedure tidak jauh berbeda dibandingkan pemanggilan procedure. Sehingga pemrograman dapat berkonsentrasi pada software logic, tidak perlu memikirkan low level details seperti socket, marshalling & unmarshalling.
ƒ Robust (Sempurna): 
Sejak th 1980-an RPC telah banyak digunakan dlm pengembangan mission critical application yg memerlukan scalability, fault tolerance, & reliability.
 
Kekurangan RPC
ƒ Tidak fleksibel terhadap perubahan:
Static relationship between client & server at run-time.
Berdasarkan prosedural/structured programming yang sudah ketinggalan jaman dibandingkan OOP.
 
Fitur dalam RPC

1. Batching Calls
Mengijinkan klien untuk mengirim message calls ke server dalam jumlah besar secara berurutan.

2. Broadcasting Calls
Menijinkan klien untuk mengirimkan paket data ke jaringan dan menunggu balasan dari network.

3. Callback Procedures
Mengizinkan server untuk bertindak sebagai klien dan melakukan PRC callback ke proses yang dijalankan klien.

4. Select Subrutin
Memeriksa deskripsi suatu file dan messages dalam antrian untuk melihat apakah siap dibaca atau ditulis,atau ditahan. (mengijinkan server untuk menginterupsi suatu aktivitas.

 

Prosedur protokol Panggilan Jarak Jauh

Remote Procedure Call (RPC) protokol pesan terdiri dari dua struktur yang berbeda yaitu pesan panggilan dan pesan balasan. Arus pesan ditampilkan sebagai berikut :

1. RPC Panggilan Message

Setiap pesan prosedur remote panggilan berisi bidang bilangan bulat berikut unsigned untuk secara unik mengidentifikasi prosedur remote:

  • Program nomor
  • Program nomor versi
  • Prosedur jumlah

Tubuh pesan panggilan RPC mengambil bentuk berikut :

struct {call_body

unsigned int rpcvers;

unsigned int prog;

unsigned int vers;

proc unsigned int;

opaque_auth kredibilitas;

opaque_auth verf;

1 parameter 2 parameter. . .;

 

2. RPC Reply Message

Protokol RPC untuk pesan balasan bervariasi tergantung pada apakah pesan panggilan diterima atau ditolak oleh server jaringan. Agar pesan balasan permintaan berisi informasi untuk membedakan kondisi berikut :

  • RPC dieksekusi pesan panggilan berhasil.
  • Pelaksanaan terpencil RPC tidak protokol versi 2. Para didukung terendah dan tertinggi RPC nomor versi dikembalikan.
  • Program remote tidak tersedia di sistem remote.
  • Program remote tidak mendukung nomor versi yang diminta. Angka-angka terendah dan tertinggi yang didukung Program terpencil versi dikembalikan.
  • Jumlah prosedur yang diminta tidak ada. Ini biasanya sebuah protokol pemanggil-side atau kesalahan pemrograman.

Pesan balasan RPC mengambil bentuk berikut:

enum reply_stat Stat {

MSG_ACCEPTED = 0,

MSG_DENIED = 1;

RPC didefinisikan oleh banyak organisasi seperti Sun, IETF dan IEEE

 

SUMBER:

http://en.wikipedia.org/wiki/Remote_procedure_call

http://www.javvin.com/protocolRPC.html
http://www.scribd.com/doc/21262194/Remote-Procedure-Call
http://www.scribd.com/doc/33389539/Tugas-Mk-Istem-Terdistibusi-Makalah-RPC
http://www.scribd.com/doc/33389539/Tugas-Mk-Istem-Terdistibusi-Makalah-RPC

http://translate.google.co.id/translate?sl=en&tl=id&js=n&prev=_t&hl=id&ie=UTF-8&layout=2&eotf=1&u=http%3A%2F%2Fwww.javvin.com%2FprotocolRPC.html&act=url

SOAL PRE-TEST

Cari contoh dari pendistribusian komponen-komponen Hardware, Program, dan Procedure. Jelaskan!

JAWABANNYA

#. Pendistribusian Komponen Hardware
Contoh:

1. Printer merupakan alat yang menampilkan data dalam bentuk cetakan, baik berupa teks maupun gambar atau grafik di atas kertas. Printer biasanya terbagi atas beberapa bagian, yaitu picker sebagai alat mengambil kertas dari tray. Tray adalah tempat menaruh kertas.

2. Hardisk adalah piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector.

3. CD-ROM merupakan akronim dari Compact Disc Read-Only Memory adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat menyimpan data.

4. Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik.

 

#. Pendistribusian Komponen Program
Contoh:

1. Amoeba merupakan sistem berbasis mikro-kernel yang tangguh yang menjadikan banyak workstation personal menjadi satu sistem terdistribusi secara transparan.

2. Angel didesain sebagai sistem operasi terdistribusi yang pararel, walaupun sekarang ditargetkan untuk PC dengan jaringan berkecepatan tinggi.

3. Chorus merupakan keluarga dari sistem operasi berbasis mikro-kernel untuk mengatasi kebutuhan komputasi terdistribusi tingkat tinggi di dalam bidang telekomunikasi, internetworking, sistem tambahan, realtime, sistem UNIX, supercomputing, dan kegunaan yang tinggi.

4. GLUnix sampai saat ini, workstation dengan modem tidak memberikan hasil yang baik untuk membuat eksekusi suatu sistem operasi terdistribusi dalam lingkungan yang shared dengan aplikasi yang berurutan.

#. Pendistribusian Komponen Procedure
Contoh:

1. RMI (Remote Method Invocation) merupakan sebuah teknik pemanggilan method remote yang lebih secara umum lebih baik daripada RPC. RMI menggunakan paradigma pemrograman berorientasi obyek (Object Oriented Programming).

2. RPC (Remote Procedure Call) merupakan suatu protokol yang menyediakan suatu mekanisme komunikasi antar proses yang mengijinkan suatu program untuk berjalan pada suatu komputer tanpa terasa adanya eksekusi kode pada sistem yang jauh ( remote system ).Protokol RPC digunakan untuk membangun aplikasi klien-server yang terdistribusi.